Skip to main content

Gerhana

Peristiwa gerhana merupakan fenomena alam yang terjadi bisa pada matahari atau bulan.  Gerhana matahari terjadi ketika bulan baru, saat Bulan berada di antara Matahari dan Bulan. Sebaliknya, gerhana bulan terjadi saat bulan purnama, ketika Bumi berada di antara Matahari dan Bulan.

Orbit Bulan yang mengelilingi Bumi mengalami inklinasi sekitar 5° dari orbit Bumi mengelilingi Matahari, sehingga gerhana tidak terjadi pada setiap bulan baru dan bulan purnama. Gerhana akan terjadi jika Bulan berada di dekat persimpangan dua bidang orbit. Periodisasi dan rekurs gerhana matahari oleh Bulan, serta gerhana bulan oleh Bumi, bisa dijelaskan melalui teori saros, yang memiliki jangka waktu sekitar 18 tahun.


Pada gerhana bulan dan matahari memiliki berbagai jenis yang terbagai berdasar posisi bulan atau bumi terhadap matahari. Pada gerhana matahari terbagi menjadi :

  • Gerhana matahari total, yaitu ketika puncak gerhana dan piringan bulan berukuran sama besar atau lebih besar dari piringan matahari.
  • Gerhana matahari sebagian, merupakan posisi ketika puncak gerhana dan piringan bulan menutup sebagian saja pada piringan matahari.
  • Gerhana matahari cincin, yaitu ketika puncak gerhana dimana piringan bulan hanya menutup sebagian piringan matahari. Kemudian piringan matahari yang tidak tertutup tersebut berada di sekitar piringan bulan dan membentuk cincin bercahaya.
  • Gerhana hibrida, merupakan pergesaran dari gerhana cincin dan total. Pada suatu titik di bumi gerhana ini akan terlihat sebagai gerhana total, sedangan di titik lain bumi gerhana ini akan muncul sebagai gerhana cincin.

Sedangkan pembagian jenis gerhana bulan adalah :

  • Gerhana bulan total, yaitu posisi bulan yang tepat di tengah umbra. Gerhana bulan total ini terdiri dari 2 macam yaitu, gerhana bulan total positif dengan ciri warna bulan yang merah merata, dan gerhana bulan total negatif dengan ciri warna bulan merah namun tidak merata.
  • Gerhana bulan sebagian, posisi bumi yang tidak semuanya menutupi matahari. Sehingga masih ada permukaan bulan yang ada di area penumbra.
  • Gerhana bulan penumbra, yaitu keseluruhan permukaan bulan berada di wilayah penumbra, sehingga bulan tetap terlihat dengan warna redup.

sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Bulan
http://www.ilmudasar.com/2016/11/Pengertian-Proses-Terjadinya-Jenis-Dampak-Gerhana-Matahari-dan-Gerhana-Bulan-adalah.html

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

satelit

Satelit merupakan suatu benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Satelit terbagi atas dua jenis yaitu satelit alami dan buatan. Satelit alami  adalah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar daripada dirinya, seperti misalnya Bulan adalah satelit alami Bumi. satelit alami bulan mengorbit bumi Sedangkan untuk satelit buatan merupakan benda langit buatan manusia yang ditempatkan di ruang angkasa dan berputar mengorbit bumi atau benda langit lainya. Satelit buatan manusia pertama adalah Sputnik 1, diluncurkan oleh Soviet pada tanggal 4 Oktober 1957. Sputnik 1, 4 Oktober 1957

Orbit Satelit

Orbit satelit merupakan lintasan pergerakan satelit dalam mengelilingi bumi. Pergerakan satelit dalam mengelilingi bumi secara umum mengikuti hukum Keppler (Pergerakan Keplerian) yang didasarkan pada beberapa asumsi yaitu pergerakan setelit hanya dipengaruhi oleh medan gaya berat sentral bumi, satelit bergerak dalam bidang orbit yang tetap dalam ruang, massa satelit tidak berarti dibandingkan massa bumi, satelit bergerak dalam ruang hampa, dan tidak ada matahari, bulan, ataupun benda-benda langit lainnya yang mempengaruhi pergerakan satelit  [1] . Berdasarkan ketinggian orbit satelit terbagi menjadi : OrbitRendah (Low Earth Orbit, LEO) Karakteristik LEO Tinggi orbit: 200 – 3000 km, di atas permukaan bumi Periode Orbit: 1.5 jam Kecepatan putar: 27.000 km/jam Waktu Tampak: Delay Time: 10 ms ( Waktu perambatan gelombang dari stasiun bumi ke satelit dan kembali lagi ke stasiun bumi) Jumlah Satelit: 50 (Global Coverage) Penggunaan: Satelit Citra, Cuaca, Mata-mata, siste

Lapisan Bumi

Bumi yang kita tempati ini tersusun dari beberapa lapisan yang terdiri dari bagian paling atas disebut crust atau kerak bumi, lapisan di bawahnya adalah mantle atau selimut bumi, dan yang paling bawah adalah core atau inti bumi. sumber: http://www.pelajaransekolahonline.com Kerak Bumi (Crust) Kerak bumi merupakan lapisan kulit bumi bagian luar (permukaan bumi). Tebal lapisan kerak bumi mencapai 70 km dan merupakan lapisan batuan yang terdiri dari batuan-batuan basa dan masam. Lapisan ini menjadi tempat tinggal bagi seluruh makhluk hidup. Suhu di bagian bawah kerak bumi mencapai 1.100 °C. Lapisan kerak bumi dan di bawahnya hingga kedalaman 100 km dinamakan litosfer. Selimut Bumi (Mantle) Selimut atau selubung merupakan lapisan yang letaknya di bawah lapisan kerak bumi. Tebal selimut bumi mencapai 2.900 km dan merupakan lapisan batuan padat. Suhu di bagian bawah selimut mencapai 3.000 °C, tetapi tekananannya belum mempengaruhi kepadatan batuan. Selimut Bumi ini terbagi la